JAKARTA - iQOO Neo 11 series bersiap memasuki pasar China pada akhir tahun 2025. Menjelang peluncuran resmi, varian Neo 11 Pro telah muncul di situs benchmark Geekbench, mengonfirmasi beberapa detail kunci terkait performa dan spesifikasi perangkat.
Informasi ini menegaskan bahwa Neo 11 Pro akan menjadi salah satu smartphone gaming terbaru dari iQOO yang mengusung teknologi tinggi. Kehadiran perangkat ini menambah persaingan di segmen HP flagship dengan kemampuan gaming mumpuni.
Hasil Benchmark Geekbench
iQOO Neo 11 Pro dengan nomor model V2520A menjalankan sistem operasi Android 16 dan membawa RAM 16GB. Pada Geekbench versi 6.5, perangkat mencatat skor 3.320 untuk single-core dan 9.898 untuk multi-core.
Hasil benchmark ini menunjukkan kapasitas performa yang kuat, siap menjalankan aplikasi berat dan game dengan frame rate stabil. Skor tersebut juga menempatkan Neo 11 Pro sebagai salah satu kandidat HP flagship teratas di kelasnya.
Sebelumnya, Neo 11 Pro juga muncul dalam sertifikasi 3C di China. Sertifikasi ini menegaskan dukungan pengisian cepat 100W, memungkinkan pengisian baterai besar dalam waktu singkat, sesuai kebutuhan pengguna aktif.
Chipset MediaTek Dimensity 9500
Varian Pro akan ditenagai MediaTek Dimensity 9500, chipset terbaru dengan konfigurasi CPU 1+3+4. Terdiri dari satu inti performa tinggi 4,21GHz, tiga inti pendukung 3,50GHz, dan empat inti efisiensi 2,70GHz.
Chipset ini dipadukan dengan GPU Mali-G710 Ultra MC12, membawa arsitektur baru yang mendukung ray tracing dan efisiensi daya lebih tinggi. Dibandingkan Dimensity 9400, peningkatan grafis mencapai lebih dari 40 persen, ideal untuk gaming dan multimedia.
Teknologi ini membuat Neo 11 Pro sangat cocok bagi penggemar game mobile yang menuntut grafis tinggi, frame rate stabil, serta efisiensi baterai untuk sesi bermain lama.
Rumor Spesifikasi iQOO Neo 11 Series
Neo 11 series diperkirakan terdiri dari dua model: Neo 11 standar dan Neo 11 Pro. Neo 11 dikabarkan menggunakan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5, sementara Neo 11 Pro mengusung Dimensity 9500.
Kedua model diyakini memakai layar OLED datar berukuran 6,8 inci dengan resolusi 2K, dilengkapi sensor sidik jari ultrasonik di bawah layar. Desain frame tengah menggunakan bahan logam, menambah kesan premium dan solid.
Selain itu, baterai dikabarkan berkapasitas lebih dari 7.000mAh, didukung pengisian cepat 100W. Spesifikasi ini memastikan perangkat mampu bertahan seharian penuh meski digunakan untuk bermain game berat.
Fitur Gaming dan Desain
iQOO Neo 11 Pro dirancang sebagai gaming phone dengan performa tinggi. Layar 2K OLED menawarkan visual tajam dan warna akurat, sangat ideal untuk gaming, menonton video, maupun konten kreatif.
Desain bodi yang futuristis dan ergonomis memudahkan pengguna menggenggam perangkat dalam sesi bermain panjang. Dukungan pengisian cepat dan baterai besar semakin memperkuat identitas Neo 11 Pro sebagai HP gaming premium.
Tombol kapasitif tambahan, software optimisasi game, serta pendingin canggih kemungkinan hadir untuk mendukung pengalaman bermain tanpa gangguan overheating atau frame drop.
Jadwal Peluncuran
Neo 11 series diperkirakan akan meluncur setelah debut iQOO 15, yang dijadwalkan rilis pada Oktober 2025 dengan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5. Dengan jadwal ini, Neo 11 Pro kemungkinan diperkenalkan di pasar China pada November atau Desember 2025.
Peluncuran ini akan menjadi momen penting bagi iQOO untuk memperkuat lini gaming phone mereka, sekaligus menghadirkan alternatif HP flagship dengan performa tinggi di pasar global.
iQOO Neo 11 series hadir sebagai kandidat smartphone flagship dengan fokus gaming dan performa tinggi. Dengan chipset MediaTek Dimensity 9500, RAM 16GB, layar OLED 2K, baterai besar, dan pengisian cepat 100W, Neo 11 Pro siap menjadi pilihan menarik bagi penggemar HP gaming.
Desain premium, dukungan software gaming, dan fitur tambahan menjadikan Neo 11 Pro smartphone yang cocok untuk kebutuhan multitasking, gaming berat, dan konten multimedia. Dengan peluncuran yang semakin dekat, pengguna di China dan pasar global dapat menantikan inovasi terbaru dari iQOO di akhir tahun 2025.
