Kesehatan

8 Manfaat Buah Bit untuk Kesehatan Tubuh dan Pikiran

8 Manfaat Buah Bit untuk Kesehatan Tubuh dan Pikiran
8 Manfaat Buah Bit untuk Kesehatan Tubuh dan Pikiran

JAKARTA - Buah bit, dengan warna merah keunguan yang khas, bukan sekadar hiasan di piring. Umbi ini menyimpan beragam nutrisi yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.

Sering disalahartikan sebagai buah, bit sejatinya termasuk kelompok umbi-umbian yang tumbuh di dalam tanah, seperti singkong atau ubi jalar. Kandungan gizinya membuatnya layak menjadi bagian dari pola makan sehat.

Kandungan Gizi dan Khasiat Utama

Dalam setiap 100 gram bit mentah, terdapat 41 kalori dan 87,6 gram air. Selain itu, bit mengandung karbohidrat 9,6 gram, protein 1,6 gram, dan serat 2,6 gram. Mineral seperti kalium 404,9 mg, zat besi 1 mg, folat 109 mcg, serta vitamin C 10 mg turut hadir dalam tiap porsi.

Kombinasi nutrisi ini mendukung berbagai fungsi tubuh, dari kesehatan jantung hingga kinerja otak. Mengolah bit bisa dengan cara dikukus, dijadikan salad, atau dibuat jus maupun smoothie.

Menjaga Tekanan Darah dan Mencegah Pikun
Bit kaya akan nitrat yang diubah tubuh menjadi nitrit oksida, membantu melebarkan pembuluh darah. Efek ini berperan menurunkan tekanan darah tinggi dan menjaga kestabilan tekanan darah.
Selain itu, aliran darah dan oksigen yang optimal ke otak berpotensi mencegah gejala pikun, membuat bit sangat dianjurkan untuk lansia.

Mengendalikan Gula Darah dan Memperbaiki Saraf
Bagi penderita diabetes, bit aman dikonsumsi. Kandungan antioksidan alfa-lipoat membantu mengendalikan kadar glukosa dan insulin, sekaligus memperbaiki kerusakan saraf. Manfaat ini menjadikan bit sebagai umbi yang mendukung kesehatan metabolisme.

Kinerja Fisik, Anti-Inflamasi, dan Pencegahan Kanker

Meningkatkan Stamina dan Performa
Konsumsi jus bit sebelum olahraga terbukti meningkatkan stamina. Nitrat dalam bit meningkatkan efisiensi penggunaan oksigen, sehingga daya tahan dan kinerja fisik lebih optimal.

Melawan Peradangan dan Infeksi
Pigmen betalain dan nitrat dalam bit bersifat anti-inflamasi. Senyawa ini membantu tubuh melawan peradangan, mendukung sistem kekebalan, dan menjaga kondisi tubuh tetap fit.

Potensi Pencegahan Kanker
Ekstrak bit menunjukkan kemampuan menekan pertumbuhan sel kanker dalam uji laboratorium. Kandungan betain dan antioksidan lain membuat bit berpotensi mendukung pencegahan kanker.

Dukungan Fungsi Saraf, Otot, dan Pencernaan
Kalium yang tinggi dalam bit membantu saraf dan otot berfungsi optimal, mencegah kram dan kelelahan. Seratnya memperlancar pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan saluran cerna. Senyawa betaine membantu mengontrol bakteri baik dan penyerapan nutrisi.

Bit untuk Ibu Hamil dan Catatan Konsumsi

Bit juga bermanfaat bagi ibu hamil. Kandungan folat mencegah cacat tabung saraf pada janin dan mengurangi risiko kelahiran prematur. Namun, konsumsinya tetap harus wajar agar tidak menimbulkan efek samping.

Walaupun kaya manfaat, konsumsi bit berlebihan dapat menurunkan kadar kalsium dan memengaruhi fungsi ginjal. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter atau ahli gizi disarankan, terutama bagi yang memiliki kondisi medis tertentu.

Mengintegrasikan bit ke dalam pola makan harian dapat membawa manfaat besar. Mulai dari menurunkan tekanan darah, meningkatkan energi, hingga menjaga kesehatan pencernaan dan saraf, umbi ini layak menjadi pilihan superfood alami.

Dengan pemilihan porsi yang tepat dan cara olah yang sehat, buah bit bisa menjadi bagian penting dari gaya hidup sehat, mendukung tubuh dan pikiran tetap bugar serta fit sepanjang hari.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index