Logistik

PT Patra Logistik Tegaskan Operasional Tetap Normal di Tengah Status PKPU Sementara

PT Patra Logistik Tegaskan Operasional Tetap Normal di Tengah Status PKPU Sementara
PT Patra Logistik Tegaskan Operasional Tetap Normal di Tengah Status PKPU Sementara

JAKARTA - PT Patra Logistik menegaskan bahwa operasional perusahaan tetap berjalan normal dan profesional, meskipun saat ini tengah menghadapi status Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) sementara. Pernyataan ini muncul setelah beredarnya pemberitaan mengenai keputusan Pengadilan Niaga yang merespons permohonan PKPU terhadap perusahaan logistik tersebut.

Berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 335/Pdt.Sus-PKPU/2024/PN Niaga Jkt.Pst, yang dikeluarkan pada 9 Desember 2024, PT Patra Logistik terjerat kasus PKPU sementara. Dalam siaran pers resminya, perusahaan menyampaikan tanggapan resmi atas keputusan tersebut, menekankan bahwa kondisi operasional perusahaan tidak terpengaruh oleh status hukum ini.

Latar Belakang PKPU

Permohonan PKPU ini berawal dari klaim kreditur yang mengajukan permohonan ke pengadilan terkait dengan sejumlah utang yang menunggak. Namun, Ika Yuliana, VP Business and Development PT Patra Logistik, menjelaskan bahwa terdapat kesalahan dalam pemberitaan yang mengindikasikan nilai utang sebesar US dolar 898.325.000.

Laporan keuangan yang beritakan adalah laporan keuangan konsolidasi di induk Perusahaan Patra Logistik yaitu di PT Pertamina Patra Niaga. Yang tidak serta merta bisa dijadikan acuan untuk menilai posisi keuangan Patra Logistik karena untuk menilai posisi keuangan bukan hanya dari sisi liabilitas saja tetapi dari sisi aset, jelas Ika Yuliana.

Kekeliruan Denominasi dan Kekhawatiran Pihak Ketiga

Ika mengungkapkan bahwa pemberitaan tersebut juga mengandung kekeliruan denominasi, yang seharusnya dinyatakan dalam Rupiah, bukan Dolar AS. Hal ini menimbulkan kesalahpahaman di kalangan stakeholder dan pihak ketiga yang terkait dengan operasi perusahaan.

Lebih lanjut, Ika menegaskan bahwa PT Patra Logistik memiliki aset sebesar Rp 1,3 triliun, yang lebih dari cukup untuk menutup seluruh liabilitas mereka. Sesuai opini laporan audit wajar tanpa pengecualian, berarti tidak ada masalah dengan going concern perusahaan, artinya perusahaan dalam kondisi sehat, ungkapnya.

Upaya Pembayaran dan Penolakan PKPU Sebelumnya

Ika mengungkapkan bahwa saat ini Patra Logistik juga tengah mengupayakan pembayaran kepada kreditur terkait sejak jauh sebelum permohonan PKPU pertama kali dilayangkan. Pada permohonan sebelumnya, Majelis Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat telah menolak PKPU pertama, sementara PKPU kedua dicabut oleh PT Putra Patra Utama (PPU).

Bahkan sejak sebelum Permohonan PKPU ke-1 dilayangkan telah diupayakan pembayaran kepada PPU. Upaya pembayaran, dilakukan baik secara langsung di Pengadilan maupun upaya transfer sesuai Perjanjian Kerja. Namun proses tersebut gagal dikarenakan rekening atas nama PPU dalam kondisi dibekukan dan kreditor tidak memberikan alternatif rekening lainnya, ujar Ika.

Klarifikasi dan Harapan Patra Logistik

Ika menyayangkan adanya pemberitaan sepihak tanpa konfirmasi yang lebih jelas terhadap perusahaan. Menurutnya, hal ini dapat menimbulkan kekhawatiran di antara pihak-pihak yang berkepentingan dengan Patra Logistik. Oleh sebab itu, ia menegaskan komitmen perusahaan untuk melewati proses hukum ini dengan baik dan transparan.

Kami pastikan bahwa Patra Logistik akan melewati dengan baik proses PKPU ini sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Kondisi ini tidak memengaruhi kemampuan operasional PT Patra Logistik untuk tetap berjalan secara profesional, dan kami sangat menghargai kepercayaan dan dukungan yang diberikan stakeholder, jelasnya.

Komitmen untuk Transparansi dan Pelayanan Terbaik

Terakhir, Ika menekankan bahwa PT Patra Logistik akan terus berkomunikasi secara terbuka dan transparan kepada seluruh pihak terkait. Perusahaan berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil selalu selaras dengan kepentingan bersama dan visi perusahaan untuk keberlanjutan usaha.

Tentunya kepercayaan ini menjadi motivasi kami untuk terus memberikan layanan terbaik dan menjaga kehandalan operasional sesuai dengan standar kualitas yang menjadi landasan utama bisnis kami selama ini, tandasnya.

Dengan perkembangan ini, PT Patra Logistik berusaha untuk menegaskan komitmennya menjaga stabilitas operasional dan kepercayaan dari para stakeholder dan mitra bisnis mereka.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index