PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) baru-baru ini mengumumkan finalisasi Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025. Pengumuman ini langsung disambut dengan antusiasme dan reaksi beragam dari masyarakat, terutama di platform daring. Khususnya, banyak sekali spekulasi dan bocoran mengenai jadwal perjalanan kereta api baru yang membuat perbincangan semakin ramai.

Yang paling dinantikan adalah kereta api baru yang kabarnya akan diperkenalkan, yaitu KA Ijen Ekspres, yang akan melayani rute dari Banyuwangi hingga Malang. Kereta api ini diharapkan mampu menambah pilihan perjalanan bagi masyarakat yang biasa menggunakan KA Tawang Alun, yang saat ini menjadi satu-satunya kereta melayani rute Stasiun Ketapang-Malang Kota Lama pulang-pergi (PP).

Menurut beberapa sumber warganet, KA Ijen Ekspres akan mengisi celah kebutuhan transportasi di jalur tersebut, yang telah menunjukkan tingkat okupansi yang tinggi. Bahkan, survei yang dilakukan sebelumnya oleh PT KAI menunjukkan dukungan masyarakat terhadap penambahan perjalanan ini. "Kami sudah lama menunggu tambahan kereta api untuk rute Banyuwangi-Malang, karena KA Tawang Alun hampir selalu penuh," ujar salah satu pengguna kereta api rutin.

Sebelumnya, PT KAI sudah sempat mewacanakan pengoperasian kereta baru pada rute ini untuk masa angkutan Lebaran 2024, namun rencana tersebut belum terealisasi. Kini, dengan pengumuman Gapeka 2025, harapan tersebut mulai menemui titik terang dengan munculnya informasi mengenai KA baru yang diberi nama Ijen Ekspres.

Nama "Ijen Ekspres" pernah diusulkan sebelumnya untuk rute Jember-Gambir PP, namun akhirnya digunakan untuk rute Banyuwangi-Malang setelah proposal awal ditolak dan nama yang dipilih untuk rute Jember-Gambir adalah Pandalungan. KA Ijen Ekspres akan mengoperasikan nomor KA 242F-239F untuk rute Malang-Ketapang dan nomor KA 240F-241F untuk rute Ketapang-Malang. Huruf 'F' pada nomor perjalanan menunjukkan bahwa status kereta api ini masih fakultatif, artinya ia hanya akan beroperasi pada waktu-waktu tertentu.

Jadwal operasional KA Ijen Ekspres sudah mulai terungkap. Untuk rute dari Malang, KA akan berangkat pada pukul 07.50 WIB dan tiba di Stasiun Ketapang Banyuwangi pada pukul 14.55 WIB, dengan perjalanan selama 7 jam 5 menit. Sebaliknya, dari Stasiun Ketapang Banyuwangi, KA Ijen Ekspres dijadwalkan berangkat pukul 19.30 WIB dan tiba di Stasiun Malang pada pukul 02.25 WIB hari berikutnya, dengan durasi tempuh 6 jam 55 menit.

Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai rangkaian kereta yang akan digunakan maupun harga tiket dari KA Ijen Ekspres. Belum ada pula keterangan resmi terkait kapan mulai beroperasinya kereta baru ini di rute Banyuwangi-Malang.

Kehadiran KA Ijen Ekspres tentunya diharapkan dapat mengurangi beban penumpang yang terus meningkat pada rute ini. Para penggunanya pun menanti peluncuran resmi serta informasi terkait tambahan fasilitas dan kenyamanan yang akan ditawarkan.

Dengan hadirnya kereta api baru ini, diharapkan mobilitas masyarakat Banyuwangi, Malang, dan daerah-daerah yang dilintasi dapat lebih efisien dan nyaman. Inovasi ini mencerminkan komitmen PT KAI dan Kemenhub dalam meningkatkan kualitas layanan serta menjawab kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi yang memadai.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat disarankan untuk terus memantau pengumuman resmi dari PT KAI terkait detail operasional KA Ijen Ekspres, termasuk dalam hal harga tiket dan fasilitas tambahan yang mungkin disediakan dalam perjalanan ini. Kehadiran KA Ijen Ekspres di tahun 2025 menunjukkan langkah proaktif dan adaptif dari PT KAI dalam melayani kebutuhan publik yang semakin kompleks dan dinamisme permintaan transportasi ke depan.