Warga dan pengguna jasa penyeberangan Merak-Bakauheni perlu mempersiapkan diri menghadapi kondisi cuaca yang telah diperkirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Serang. Berdasarkan informasi terbaru yang diterima, BMKG merilis prakiraan cuaca yang berlaku untuk hari Kamis, 19 Desember 2024 hingga Jumat, 20 Desember 2024. Menurut prakiraan tersebut, cuaca di jalur penyeberangan ini didominasi oleh hujan ringan hingga hujan petir, dan tinggi gelombang berpotensi mencapai 0,5 hingga 1,25 meter.

Dalam pembaruan cuaca yang dirilis untuk Kamis, 19 Desember 2024 mulai pukul 07.00 WIB, BMKG memprediksi akan terjadi hujan petir dengan tinggi gelombang berkisar antara 0,5 hingga 1,25 meter. Situasi tersebut diperkirakan terus berlanjut hingga jadwal-jadwal berikutnya sepanjang hari. Pada pukul 10.00 WIB, intensitas hujan sedikit menurun menjadi hujan ringan meskipun tinggi gelombang masih tetap berada di kisaran yang sama.

Melangkah ke siang hari, tepatnya pada pukul 13.00 WIB, hujan petir diperkirakan kembali mengguyur kawasan penyeberangan Merak-Bakauheni, membawa potensi angin dan ketidakstabilan yang lebih tinggi. Kondisi ini perlu diwaspadai terutama bagi para pengguna kapal ferry yang melintasi jalur ini. Pada sore harinya, pukul 16.00 WIB, hujan memasuki fase yang lebih ringan meskipun gelombang masih dalam kisaran yang tidak aman bagi kapal-kapal kecil.

Seiring dengan datangnya malam, mulai pukul 19.00 WIB, hujan petir diprediksi akan kembali hadir, yang dapat menyebabkan visibilitas menurun dan peningkatan risiko navigasi di perairan. Lalu pada pukul 22.00 WIB, intensitas hujan diperkirakan menurun kembali menjadi hujan ringan, memberi sedikit kelegaan dari potensi cuaca buruk yang telah berlangsung sepanjang hari.

Memasuki Jumat, 20 Desember 2024, dari pukul 01.00 WIB, prakiraan cuaca menunjukkan adanya hujan ringan yang masih bertahan, menandakan adanya awan tebal yang cukup menyelimuti area penyeberangan. Kondisi ini diperkirakan akan berlanjut hingga pukul 04.00 WIB dengan hujan petir kembali diprediksi mengguyur dan tinggi gelombang tetap berada pada kisaran 0,5 hingga 1,25 meter.

Forecaster BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Serang telah menghimbau agar para pengguna transportasi laut yang melintasi jalur ini meningkatkan kewaspadaan. Keberadaan hujan petir dan gelombang yang tinggi dapat mempengaruhi keselamatan pelayaran. "Kami menyarankan penundaan pelayaran bagi kapal-kapal dengan ukuran kecil hingga menengah dalam kondisi cuaca seperti ini untuk menghindari risiko yang dapat membahayakan keselamatan," ujar salah seorang ahli meteorologi dari BMKG Serang.

Para pelaut dan operator penyeberangan juga diimbau untuk terus memperbarui informasi cuaca dari sumber resmi BMKG dan menyiapkan langkah-langkah antisipatif guna menghadapi segala kemungkinan yang terjadi akibat perubahan cuaca ekstrem di wilayah tersebut. Kewaspadaan ekstra ini diharapkan dapat meminimalisir risiko dan menjaga kelancaran serta keselamatan operasi penyeberangan.

Merujuk pada prakiraan cuaca yang diumumkan, BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Serang menekankan bahwa langkah pencegahan sangat diperlukan, mengingat cuaca yang tidak menentu dapat mempengaruhi pergerakan di jalur strategis ini. Dengan demikian, masyarakat dan pengelola transportasi di Merak-Bakauheni diharapkan untuk mengambil tindakan tepat dan merespon situasi dengan perencanaan matang guna memastikan keselamatan dan kelancaran penyeberangan.

Di tengah tantangan cuaca yang berubah-ubah ini, kerjasama dari berbagai pihak menjadi sangat vital untuk memastikan bahwa semua operasi di jalur penyeberangan ini dapat berjalan dengan aman dan efisien. Semua pengguna jasa diingatkan untuk lebih memperhatikan keselamatan dan tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang bisa tiba-tiba terjadi. Tetaplah mengikuti informasi terbaru dari BMKG agar semua aktivitas dan penyeberangan dapat berjalan lancar.