Hutama Karya

Hutama Karya Pastikan Jalan Tol Trans Sumatera Siap Sambut Libur Nataru, Tol Padang-Sicincin Pangkas Waktu Tempuh 30 Menit

Hutama Karya Pastikan Jalan Tol Trans Sumatera Siap Sambut Libur Nataru, Tol Padang-Sicincin Pangkas Waktu Tempuh 30 Menit
Hutama Karya Pastikan Jalan Tol Trans Sumatera Siap Sambut Libur Nataru, Tol Padang-Sicincin Pangkas Waktu Tempuh 30 Menit

PADANG - Menyambut masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang semakin dekat, PT Hutama Karya (Persero) berkomitmen untuk menjamin kelancaran dan keamanan perjalanan melalui Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Arahan langsung dari Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, kepada Kementerian BUMN, menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur guna menghadapi lonjakan perjalanan selama periode liburan.

Menindaklanjuti arahan tersebut, Hutama Karya telah menyiapkan strategi matang untuk memastikan operasional optimal di jalur tol. Dalam konferensi pers yang dilaksanakan oleh Kementerian BUMN pada Selasa, 10 Desember 2024, Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto, menegaskan kesiapan empat ruas tol fungsional yang akan mulai beroperasi dari 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. “Kami berkoordinasi dengan Dirlantas mengenai jam operasional setiap ruas tol fungsional ini untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas,” ujar Budi.

Salah satu ruas yang menjadi perhatian adalah Tol Padang-Sicincin sepanjang 36,6 km, yang diharapkan dapat memangkas waktu tempuh hingga 30 menit. Perbaikan ini memberikan angin segar bagi masyarakat yang mengandalkan tol tersebut untuk mobilitas harian maupun perjalanan liburan. Tak hanya Tol Padang-Sicincin, tiga ruas fungsional lainnya yang siap dioperasikan adalah Sigli – Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji – Seulimeum sepanjang 24,67 km, Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat Seksi 2 Kuala Tanjung – Indrapura sepanjang 10,15 km, dan Binjai – Langsa Seksi 3 Tanjung Pura – Pangkalan Brandan sepanjang 19 km.

“Pengoperasian tol fungsional ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung efektivitas perjalanan selama Nataru, sekaligus meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan,” jelas Budi.

Dalam rangka mendukung operasional yang lebih baik, Hutama Karya juga menyiapkan sejumlah fasilitas pendukung di sepanjang tol, termasuk pos layanan medis, bantuan darurat, serta informasi perjalanan terkini. Peningkatan kapasitas juga dilakukan dengan menambah 22 unit mobile reader dan menyediakan 21.000 kartu uang elektronik. Di area istirahat, tersedia 12 unit SPBU modular, 1 SPBU reguler, dan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) untuk mendukung kenyamanan pengguna jalan.

Menteri BUMN, Erick Thohir, menegaskan pentingnya sinergi BUMN dalam mendukung konektivitas dan efisiensi logistik nasional. “Upaya yang dilakukan Hutama Karya dalam pengelolaan tol Sumatera sangat penting dalam mendukung kelancaran arus mudik dan balik, sekaligus mengurangi biaya logistik,” tuturnya.

Hutama Karya memperkirakan adanya kenaikan trafik kendaraan sebesar 24,43 persen dibandingkan periode Nataru 2023/2024, dengan puncak arus diprediksi terjadi pada 22 Desember 2024 dan 1 Januari 2025. Total ruas jalan tol yang akan dioperasikan selama Nataru mencapai 848,86 km, dengan empat ruas fungsional sepanjang 91,18 km.

Pengguna jalan diminta untuk mematuhi aturan yang telah diberlakukan demi keselamatan bersama, seperti menjaga kecepatan maksimal 40 km/jam di ruas fungsional dan menggunakan bahu jalan hanya dalam keadaan darurat. Jika terdapat keluhan atau insiden, pengguna jalan dapat menghubungi Call Centre yang tersedia di setiap ruas tol untuk mendapatkan respons cepat dan tepat.

Penyiapan infrastruktur transportasi yang matang oleh Hutama Karya ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Terutama dalam meningkatkan efisiensi waktu perjalanan, yang sangat dibutuhkan selama periode liburan panjang seperti Nataru. Komitmen perusahaan ini menegaskan pentingnya peran strategis BUMN dalam memfasilitasi kelancaran konektivitas antar daerah di Sumatera, mendukung pembangunan regional, dan memperkuat integrasi ekonomi nasional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index