BANYUMAS – Insiden truk mogok yang terjadi di perlintasan sebidang Desa Tambaknegara Rawalo, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Jumat, 6 Desember 2024, menyebabkan tujuh perjalanan kereta api mengalami keterlambatan. Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih, menyampaikan permohonan maaf atas insiden ini yang berdampak terhadap perjalanan kereta api menuju arah Jakarta dan Yogyakarta.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan karena kondisi ini," ungkap Feni dalam keterangan tertulis, Jumat. Ia menambahkan, pihak KAI telah berupaya keras untuk menangani gangguan tersebut.
Rincian Insiden dan Respons Cepat Tim KAI
Peristiwa truk mogok tersebut terjadi pada pukul 09.27 WIB di Jalur Perlintasan Sebidang (JPL) 382, yaitu petak jalan yang menghubungkan Stasiun Kebasen dan Notog. Setelah adanya upaya evakuasi oleh tim PT KAI, jalur kembali bisa dilewati pada pukul 11.55 WIB.
"Tim PT KAI telah bergerak cepat menangani gangguan ini, dan posisi truk telah berhasil dievakuasi. Saat ini, jalur sudah aman dan perjalanan kereta api dapat kembali normal," tambah Feni.
Daftar Kereta Api yang Terlambat
Berikut adalah daftar tujuh kereta api yang mengalami keterlambatan akibat insiden ini:
1. Kereta Api Fajar Utama Yogya (KA 141A) – rute dari Stasiun Yogyakarta-Purwokerto-Pasar Senen mengalami keterlambatan 121 menit.
2. Kereta Api Joglosemarkerto (KA 167) – rute dari Stasiun Solo Balapan-Purwokerto-Semarang Tawang dengan bank Jateng mengalami keterlambatan 101 menit.
3. Kereta Api Taksaka (KA 67) – rute dari Stasiun Yogyakarta-Purwokerto-Gambir terlambat 42 menit.
4. Kereta Api Argo Lawu (KA 7) – rute dari Stasiun Solo Balapan-Purwokerto-Gambir terlambat 42 menit.
5. Kereta Api Fajar Utama Solo – rute dari Stasiun Pasar Senen-Purwokerto-Solo Balapan mengalami keterlambatan 56 menit.
6. Kereta Api Argo Semeru (KA 18) – rute dari Stasiun Gambir-Purwokerto-Surabaya Gubeng terlambat 42 menit.
7. Kereta Api Bengawan (KA 246) – rute dari Stasiun Pasar Senen-Purwokerto-Purwosari mengalami keterlambatan 9 menit.
Penanganan Dampak Keterlambatan
Sebagai wujud tanggung jawab kepada pelanggan, PT KAI menerapkan langkah service recovery bagi pelanggan yang terkena dampak keterlambatan ini. Service recovery tersebut berupa pemberian minuman, makanan ringan, atau makanan berat, tergantung pada lamanya keterlambatan yang dialami.
PT KAI juga mengucapkan terima kasih atas kesabaran pelanggan selama proses penanganan gangguan berlangsung. "Kami berterima kasih atas kesabaran dan kepercayaan pelanggan yang terus menggunakan moda transportasi kereta api meskipun dalam situasi ini," ujar Feni.
Imbauan Keselamatan di Perlintasan
Seiring terjadinya kejadian ini, PT KAI terus mengimbau kepada pengguna jalan yang melintasi perlintasan sebidang – baik yang dijaga maupun tidak – untuk selalu berhati-hati dan mendahulukan perjalanan kereta api. Ketidakdisiplinan di perlintasan sebidang dapat berakibat fatal dan mengganggu perjalanan kereta api.
Peristiwa ini mengingatkan akan pentingnya kerjasama dan kewaspadaan antara pengendara jalan dan aktivitas kereta api dalam menjaga kelancaran transportasi nasional. PT KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan keselamatan penumpang dalam setiap perjalanan.
